Batuk merupakan salah
satu penyakit yang paling umum dan paling sering menyerang siapa saja, apalagi
pada musim hujan maupun musim pancaroba. Apapun jenis batuknya, baik itu batuk
karena flu, batuk kering, maupun batuk berdahak, pasti sangat mengganggu dan
membuat tidak nyaman, beraktivitas tidak maksimal, beristirahat tidak
nyenyak. Pada umumnya, batuk terjadi
karena ada sesuatu benda asing yang umumnya berupa debu atau kuman yang
merangsang selaput lendir di tenggorokan. Hal ini yang kemudian membuat rasa
gatal dan benda asing tersebut ingin dikeluarkan oleh tubuh dengan cara batuk.
Untuk menghilangkan batuk, banyak cara yang bisa dilakukan. Banyak merk obat
batuk baik sirup maupun tablet yang tersedia di toko dekat rumah. Namun,
mengobati batuk secara alami lebih disarankan karena lebih aman tanpa efek
samping pada kesehatan, juga tidak perlu biaya mahal. Berikut ini adalah 10
obat batuk tradisional yang paling manjur.
10. Jeruk nipis
Sudah bukan rahasia lagi bahwa jeruk nipis memiliki khasiat
tersendiri dalam menyingkirkan batuk berdahak. Batuk berdahak terjadi karena
ada peradangan pada lapisan lender di saluran pernafasan. Namun ada beberapa
pula batuk berdahak yang disebabkan oleh bakteri atau virus seperti tuberculosa,
influenza dan campak. Untuk mengobati batuk berdahak, jeruk nipis bisa
digunakan dengan mencampurkan beberapa air perasannya dengan sesendok kecap
manis. Bagi yang tidak suka kecap, air perasan jeruk nipis bisa dicampur dengan
madu. Minum air perasan jeruk nipis dan kecap atau madu setidaknya 2-3 kali
sehari. Cara lain untuk mengatasi batuk dengan jeruk nipis adalah, satu buah
jeruk nipis diberi kapur sirih dan gula secukupnya. Caranya, belah jeruk nipis
menjadi dua bagian, bagian yang terbelah dibalur dengan kapur sirih, diamkan
sejenak. Kemudian kulit luar jeruk dibakar hingga berbuih, peras jeruk tersebut
dan tambahkan sedikit gula batu. Setelah tercampur rata, minumlah air perasan
tersebut.
9. Jahe
Jahe mengandung zat anti-bakteri yang baik bagi tubuh.
Selain bisa menghangatkan tubuh, jahe juga bisa mengobati batuk berdahak. Bagi
yang sedang menderita batuk berdahak, sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi sari
jahe atau lebih dikenal dengan wedang jahe setidaknya satu kali sehari. Cara
membuatnya sangat sederhana, dengan mengiris jahe, direbus lalu air rebusan
tersebut dituang ke dalam cangkir dan ditambahkan sedikit gula. Minum selagi
hangat. Atau bisa juga dengan menyiapkan beberapa irisan jahe yang sudah
dikupas, masukkan ke dalam segelas teh hangat lalu minum sebanyak dua hingga
tiga kali sehari.
8. Kencur
Dalam mengobati batuk, kencur sangat manjur apabila
dipadukan dengan jahe. Caranya, siapkan jahe dan kencur secukupnya, parut
keduanya hingga halus lalu campur hingga merata. Rebus campuran kencur dan jahe
tersebut pada segelas air mendidih. Saring, buang ampasnya dan minum hasil
rebusan tadi selagi hangat setidaknya dua kali sehari.
7. Daun sirih
Menderita batuk berdahak tentu saja sangat mengganggu
aktifitas keseharian anda yang padat dan memiliki mobilitas yang tinggi.
Penyembuhan batuk berdahak harus segera dilakukan untuk mencegah batuk semakin
parah dan agar anda bisa menjalani keseharian sebagaimana mestinya. Batuk
berdahak ternyata tak hanya bisa diobati dengan obat-obatan yang diproduksi
oleh pabrik namun bisa juga diobati dengan bahan-bahan tradisional, salah
satunya dengan daun sirih. Cara menggunakannya, rebus daun sirih secukupnya
dengan beberapa iris jahe. Minum air rebusan daun sirih dan jahe minimal sekali
sehari agar tubuh tetap sehat dan hangat.
6. Belimbing wuluh
Rasanya sangat asam dan sering digunakan sebagai salah satu
bahan utama sayur asam, atau kadang diolah menjadi manisan belimbing wuluh.
Namun, meskipun rasanya sangat asam, belimbing wuluh juga ampuh mengobati
batuk. Caranya, bersihkan 10 belimbing wuluh lalu parut hingga halus. Masukan
parutan tersebut dalam segelas air, tambahkan sedikit garam. Saring dan buang
ampas belimbing wuluh, minum hasil
saringan tersebut sebanyak dua kali sehari tiap pagi dan sore.
5. Kunyit
Kunyit telah dikenal sejak lama sebagai tanaman rimpang yang
kaya akan kandungan anti-biotik. Kandungan tersebut mampu mengatasi peradangan
saluran pernafasan yang mengakibatkan batuk kering. Caranya, siapkan satu
sendok bubuk kunyit dan setengah sendok teh bubuk merica, campurkan kedua bahan
tersebut dalam air mendidih lalu aduk hingga rata. Minum ramuan tersebut selagi
hangat dua kali sehari.
4. Cabe jawa dan Madu
Madu memiliki banyak khasiat, baik untuk kecantikan antara
lain mengobati jerawat dan menghaluskan kulit, serta baik juga bagi kesehatan
seperti mencegah kemungkinan penyakit jantung, mengobati luka bakar hingga
menurunkan kadar gula darah berlebih. Selain itu, madu juga akan sangat mujarab
mengusir batuk jika dicampur dengan cabe
jawa. Caranya, siapkan 6 gram cabe jawa kering dan madu secukupnya, tumbuk cabe
jawa kering hingga halus campur dengan satu sendok madu dan minum secara rutin
satu kali sehari hingga sembuh.
3. Daun Kayu putih
Selain sangat mujarab untuk menghangatkan tubuh, kayu putih
juga bisa digunakan untuk membuat obat batuk tradisional. Caranya, rebus 10-15
gram daun kayu putih dalam tiga gelas air hingga tersisa satu gelas. Minum air
rebusan tersebut selagi hangat.
2. Asam jawa dan Gula
merah
Asam jawa dan gula merah sangat lazim ditemui di dapur-dapur
orang Indonesia sebagai bahan memasak. Selain untuk membuat masakan menjadi
lebih lezat, paduan asam jawa dan gula merah bisa mengobati batuk juga.
Caranya, siapkan 10 daging buah asam jawa, seduh dengan segelas air panas dan
tambahkan gula merah secukupnya. Aduk hingga rata dan tercampur seluruhnya,
minum selagi hangat.
1. Jahe merah
Untuk jenis jahe merah ini, bisa digunakan untuk memberantas
batuk kering. Batuk kering adalah kebalikan batuk berdahak, dimana pada batuk
kering basanya tanpa disertai dahak atau riak dan tidak disertai sekresi pada
saluran napas. Jangan salah, pilihlah jahe yang berwarna merah, bukan jahe
biasa. Kupas jahe merah tersebut hingga bersih, kunyah jahe tersebut, telan
airnya dan buang ampasnya.
Demikian beberapa bahan-bahan alami yang ternyata bisa juga
dimanfaatkan untuk mengobati batuk berdahak dan batuk kering. Banyak keuntungan
menggunakan bahan-bahan alami tersebut karena memiliki karakteristik yang sama
sekali berbeda dengan obat-obatan yang mengandung bahan kimia. Bahan-bahan
alami terbebas dari efek samping apapun sehingga bisa digunakan secara
berkelanjutan. Selain itu, lakukan tindakan pencegahan lain seperti menjauhi
tempat yang mengandung debu dan juga tempat yang dingin karena kedua hal
tersebut dikenal sebagai penyebab batuk. Jaga tubuh Anda supaya tetap hangat,
bisa dengan mengunakan selimut atau jaket. Kalau mandi jangan lupa untuk
menggunakan air hangat. Menghentikan kebiasaan buruk yang bisa memperparah
sakit batuk berdahak anda seperti merokok atau minum alkohol. Mengalokasikan
waktu untuk beristirahat secara teratur dan jangan terlalu berlebihan
menggunakan tenaga untuk bekerja. Memperbanyak minum air putih kurang lebih
antara 7-8 gelas per harinya.
Sumber
0 comments:
Post a Comment