Sinteron menjadi salah satu hiburan yang menghiasi layar kaca
Indonesia. Istilah untuk serial drama sandiwara bersambung ini memang digemari
karena bercerita tentang kehidupan
manusia sehari-hari yang diwarnai konflik berkepanjangan. Perkembangan sinetron
di Indonesia sangat pesat seiring dengan perkembangan jumlah stasiun televisi.
Sampai sekarang sinetron masih menjadi
andalan stasiun televisi di tanah air. Terbukti sinetron tetap bertahan, bahkan
tayang pada waktu primer atau primetime. Beberapa sinetron berikut ini pernah
populer beberapa tahun lalu. Setiap episodenya selalu ditunggu karena alur
cerita yang ringan dan sulit ditebak. Sedikit mengenang, berikut ini adalah 5
sinetron yang dulu pernah populer di
Indonesia.
1. Tersanjung
Tersanjung pertama kali tayang pada 10
April tahun 1998. Ceritanya mengisahkan lika-liku perjalanan cinta Indah yang
diperankan Lulu Tobing dan Ari Wibowo sebagai Rama. Tersanjung menjadi sinetron
yang fenomenal saat itu karena digemari oleh masyarakat. Melihat Animo ini,
pihak rumah produksi memperpanjang sinetron ini sampai 7 season dengan kurun
waktu delapan tahun. Pada tahun 2006 Museum Rekor Indonesia (MURI) mencatat
Tersanjung sebagai sinetron terpanjang dengan lebih dari 360 episode dalam
kurun waktu selama tujuh tahun.
2. Si Doel Anak Sekolahan
Si Doel Anak Sekolahan mengisahkan tentang
perjuangan yang dilakukan keluarga
Betawi sederhana dalam menempuh pendidikan. Tayangan yang disutradarai oleh Syumanjaya ini bercerita
tentang perjuangan Babe yang diperankan oleh Benyamin Suaeb untuk menyekolahkan
putranya, Si Doel hingga ke bangku perguruan tinggi. Sang Babe menjalankan
usaha oplet demi bisa menyekolahkan Doel yang dibintangi Rano Karno hingga ke
Perguruan Tinggi.
Sinetron yang mulai tayang pada tahun
1994 ini kaya akan pesan moral sehingga
disukai oleh masyarakat. Saat awal tayang, sinetron ini berhasil langsung
melejit dan mengalahkan popularitas produksi sinetron asing yang kala itu
mendominasi Indonesia. Si Doel Anak Sekolahan berjalan cukup lama yakni sampai
7 musim dengan 162 episode.
3. Keluarga Cemara
Keluarga Cemara hingga saat ini sering
disebut-sebut sebagai sinetron yang mendidik. Film ini berkisah tentang
keluarga Abah (Adi Kurdi) dan Emak (Novia Kolopaking) beserta ketiga anaknya,
Euis, Agis dan Ara. Keluarga Cemara seperti replika keluarga ideal yang
diharapkan oleh setiap keluarga. Dalam sinetron ini digambarkan bagaimana
kehidupan sederhana dan menenamkan pentingnya pendidikan kejujuran dalam
keluarga.
Sinetron yang tayang pada 1995 ini sukses
menyita perhatian banyak orang dan bertahan hingga tahun ke enam penayangannya.
Film seperti layak disuguhkan pada era kini karena degradasi moral anak bangsa
yang semakin parah di kalangan keluarga Indonesia.
4. Lorong Waktu
Lorong waktu menjadi sinteron yang tayang
dan populer saat Ramadhan. Cerita yang berkisah tentang sekumpulan anak anak
yatim yang diangkat menjadi oleh Haji Husin dan sukses menjadi santri yang
melek teknologi. Mereka berhasil menciptakan
mesin waktu yang dapat mengantarnya bepergian lintas waktu hanya dengan
sekali tekan tombol enter saja. Sinetron yang mulai tayang pada tahun 1999 ini
sukses merebut hati para penonton hingga enam musim penayangannya.
5. Wiro Sableng
Orang-orang yang sudah ada pada era 90-an
pasti tidak asing dengan sinetron Wiro Sableng. Nama ini memang melegenda dan
masih diingat hingga saat ini. Wiro Sableng atau Pendekar 212 merupakan tokoh
fiksi serial novel yang ditulis oleh Bastian Tito. Wiro terlahir dengan nama
Wira Saksana yang sejak bayi telah digembleng oleh gurunya yang terkenal di
dunia persilatan dengan nama Sinto Gendeng. Wiro adalah seorang pendekar dengan
senjata Kapak Maut Naga Geni 212 dan memiliki rajah "212" di dadanya.
Wiro memiliki banyak kesaktian yang diperoleh selama petualangannya di dunia
persilatan, dari berbagai guru.
Sinetron ini memang cukup populer dan
banyak dikenal pada masanya. Bahkan kini akan dibuat dalam versi film layar
lebarnya. Semoga nantinya bisa mengobati keirnduan akan Wiro Sableng.
Semoga dengan tulisan ini anda bisa sedikit
bernostalgia mengingat keseruan saat melihat tayangan sinetron diatas. Pilihlah
tontonan yang mendidik yang pastinya akan memberikan dampak moral yang baik
untuk anda dan keluarga.
0 comments:
Post a Comment