Gaya hidup merupakan salah satu cara mencegah kanker
payudara yang paling mujarab bahkan bagi anda yang memiliki risiko tinggi
terkena jenis kanker ini. Sebelum membahas pencegahan kanker payudara ada
baiknya kita mengetahui beberapa hal terkait yang menjadi sumber penting.
Apakah anda wanita
dengan risiko terkena kanker payudara yang tinggi ?
Apa saja sih penyebab
kanker payudara?
Kedua pertanyaan ini penting untuk anda ketahui agar dapat memahami lebih mudah cara mencegah
kanker payudara yang dapat anda lakukan.
Jika anda masuk salah satu kategori yang berisiko tinggi,
tentu jangan khawatir perbaiki gaya hidup dan kenali lebih detil pencegahannya
akan mengurangi dan mencegah anda terserang “penyakit mematikan” ini. Berikut
ini cara pencegahan terhadap penyakit kanker:
Mengurangi Minuman
Alkohol
Mengurangi minuman alkohol merupakan #1 yang harus kurangi
ketika anda tidak ingin terkena kanker payudara. Hampir semua penelitian
mengungkapkan bahwa minum minuman alkohol dapat meningkatkan risiko terkena
kanker payudara. Tidak semua aktivitas meminum minuman alkohol dapat
meningkatkan risiko kanker, minum 2-5 gelas alkohol satu hari meningkatkan
risiko 1.5 x lipat dibandingkan dengan wanita yang tidak mengkonsumsi alkohol.
Sedangkan peningkatan risiko dalam jumlah kecil untuk wanita yang meminum hanya
1 gelas saja.
Mengapa alkohol berpengaruh pada perkembangan kanker
payudara ? menurut peneliti seperti yang dikutip dari dailymail, alkohol
diyakini dapat meningkatkan kadar hormon estrogen, salah satu hormon yang dapat
mempercepat pertumbuhan sel kanker payudara.
Mengatur Berat Badan
cara mencegah kanker payudara - mengatur berat badanMengatur
berat badan agar tidak terjadi obesitas / kegemukan merupakan salah satu cara
ampuh dalam mencegah dan menghindari berbagai penyakit.
Bahkan beberapa jenis kanker juga dapat di hindari dengan
mengatur berat badan ini, salah satunya adalah kanker payudara. Wanita yang
memiliki berat lebih dari 80 Kg memiliki risiko 25% lebih tinggi dibandingkan
dengan wanita yang memiliki berat badan ideal di bawah /sekitar 60 kg.
Apakah semua obesitas atau peningkatan berat badan dapat
meningkatkan bahaya terkena kanker? tentu jawabannya tidak. Obesitas atau
peningkatan berat badan setelah menopause lah yang akan meningkatkan risiko
lebih tinggi dibandingkan yang tidak obesitas setelah menopause.
Olahraga Secara
Teratur
cara mencegah kanker payudara - olahragaSatu kata sebagai
kunci hidup sehat yaitu OLAHRAGA, terlepas dari segudang manfaatnya untuk
kesehatan, olahraga ternyata juga menjadi salah satu faktor pencegahan penyakit
kanker terutama payudara. Olahraga dapat menurunkan tingkat sirkulasi estrogen
dalam tubuh, namun jika anda tidak pernah olahraga maka tingkat estrogen dalam
tubuh akan semakin tinggi yang menyebabkan tingginya risiko terkena kanker
payudara.
Bagaimana Olahraga
dapat mencegah kanker payudara ?
Aktivitas olahraga akan mengeluarkan toxin atau racun dalam
tubuh dalam jumlah yang cukup signifikan. Selain itu olahraga juga akan
mengaktifkan fungsi syaraf dan otot tubuh manusia yang sangat penting untuk
menjaga kanker payudara. Dengan olahraga teratur kita dapat membantu tubuh
menghindari kanker payudara dan membuat metabolisme tubuh.
Jangan Merokok
Ok, terlepas dari semua studi yang mengaitkan antara kanker
payudara dengan merokok, penting diketahui bahwa bahaya merokok bukan lagi
omong kosong. Segala jenis penyakit berbahaya dan kanker dapat terjadi karena
anda adalah perokok, hindari lah rokok. Penelitian yang menghubungkan antara
rokok dan kanker payudara memang masih sangat minim, belum ada penelitian
konkrit mengenai hal ini.
Namun beberapa penelitian telah menemukan bahwa kandungan
zat kimia yang terdapat pada rokok sangat berkaitan dengan berbagai jenis
kanker, sedangkan beberapa juga menemukan bahwa ASI pada perokok juga dapat
terkontaminasi.
Rokok adalah penyebab kanker paru paru yang paling umum
WAJIB hukumnya di hindari agar tidak terjadi kanker paru – paru. Namun ingat
ini juga termasuk untuk kanker payudara yah.
Menyusui Jika
Memungkinkan
cara mencegah kanker payudara - menyusuiMenyusui ternyata
tidak hanya bermanfaat bagi si bayi, Ibu juga mendapatkan manfaat yang luar
biasa dari kegiatan mulia menyusui. Memang belum banyak penelitian yang
menghasilkan keterkaitan langsung antara menyusui terhadap kanker payudara.
Namun beberapa studi telah mengemukakan bahwa wanita yang
menyusui memiliki risiko lebih kecil dibandingkan dengan wanita yang tidak
pernah menyusui.
Alasan utama yang diklaim oleh para peneliti adalah
keterkaitan antara aktivitas menyusui dengan kestabilan tingkat estrogen
sehingga memperkecil risiko.
Hindari Radiasi
Ada berbagai jenis radiasi yang mungkin anda dapatkan,
terutama pada saat pemeriksaan medis, seperti CT Scan, pemeriksaan MRI, dan rontgen.
Sejumlah studi menemukan bahwa risiko tertinggi terkena kanker payudara yang
disebabkan oleh radiasi adalah pada saat pubertas dimana payudara mulai
terbentuk. Selain itu risiko ini juga meningkat jika radiasi sinar X dilakukan
di dada pada saat orang tersebut berusia 20 tahun ke bawah.
Hindari Terapi Hormon
Pasca Menopause
Terapi hormon pasca Menopause tidak perlu di ambil dalam
jangka waktu yang panjang, penggunaan terapi hormon sering dilakukan untuk
mengatasi sulit tidur, cepat marah, dan faktor lain yang disebabkan menopause.
Kombinasi terapi hormon estrogen dan progestin dapat meningkatkan risiko
terkena kanker pada payudara, disarankan tidak mengambil terapi hormon lebih
dari 5 tahun. Untuk info lebih lanjut saran dokter selama melakukan terapi
secara mendetil sangat diperlukan.
Hindari Konsumsi Pil
KB
Konsumsi pil KB tentu memiliki potensi manfaat dan risiko
yang masing-masing harus di waspadai terjadi pada tubuh kita. Beberapa pil KB
memiliki kandungan estrogen yang menjadi pemicu terjadinya kanker payudara.
Studi telah menunjukkan bahwa perempuan yang mengkonsumsi pil KB memiliki
risiko lebih tinggi di bandingkan dengan wanita yang tidak mengkonsumsi. Risiko
ini akan hilang seiring dengan dihentikan penggunaannya.
Melahirkan Anak (di
bawah 30 Tahun)
Wanita yang melahirkan anak di bawah 30 tahun memiliki
kecenderungan risiko yang lebih rendah dibandingkan wanita yang belum pernah
melahirkan atau melahirkan di atas 30 tahun. Namun faktor melahirkan dapat
menjadi berbeda sesuai dengan berbagai jenis kanker yang ada. Penelitian juga
menunjukkan bahwa banyaknya kehamilan dan hamil sebelum usia 30 tahun
berpengaruh positif untuk mengurangi risiko kehamilan.
Screening Payudara
Jika Usia Sudah > 50 Tahun
Fakta di lapangan telah menunjukkan bahwa wanita yang
berusia di atas 50 tahun mengalami tingkat risiko yang lebih tinggi. Untuk itu
Screening atau pemeriksaan yang lebih rutin jika anda telah berusia di atas 50
tahun akan sangat bermanfaat untuk menghindari terkena jenis kanker berbahaya
ini.
Mengurangi Hormon
Estrogen
Estrogen merupakan salah satu kunci terjadinya kanker
payudara, mengurangi produksi hormon estrogen diyakini dapat mengurangi risiko
terkena kanker payudara. Berikut adalah beberapa cara alami yang penting untuk
mengurangi hormon estrogen:
·
Kehamilan awal.Tingkat estrogen akan lebih
rendah selama masa kehamilan. Wanita yang memiliki kehamilan cukup bulan
sebelum usia 20 memiliki risiko lebih rendah terkena kanker payudara
dibandingkan wanita yang belum memiliki anak atau yang melahirkan anak pertama
mereka setelah usia 35.
·
Menyusui. Tingkat estrogen mungkin tetap rendah
sementara seorang wanita menyusui.
·
Ablasi ovarium. Indung telur merupakan “tools”
yang memproduksi estrogen. Jumlah estrogen yang dibuat oleh tubuh dapat
dikurangi dengan menghilangkan satu atau dua ovarium. Selain itu, obat-obatan
dapat diambil untuk menurunkan jumlah estrogen yang dibuat oleh indung telur.
·
Haid pada usia > 14 tahun. Menstruasi pada
usia 14 atau lebih tua mengurangi jumlah tahun jaringan payudara yang terkena
estrogen sehingga mengurangi risiko kanker payudara.
·
Menopause dini. Semakin sedikit tahun seorang
wanita mengalami siklus menstruasi, semakin pendek waktu jaringan payudara
terkena estrogen.
Cara Mencegah Yang
Beredar Di Masyarakat
Selain berbagai cara di atas, mungkin ada banyak isu yang
beredar di masyarakat untuk mencegah kanker payudara yang belum teruji secara
detil kebenarannya. Namun ada baiknya mempertimbangkannya selama tidak
memberikan dampak negatif.
·
Menghindari lingkungan yang terpapar bahan kimia
·
Menghindari menggunakan bra ketat
·
Mengkonsumsi makanan yang bergizi, serat dan
buah buahan yang kaya vitamin.
·
Menghindari penggunaan deodoran
·
Menghindari aborsi
·
Diet rendah lemak.
·
Menghindari bekerja pada malam hari.
Cara mencegah kanker payudara memang penting untuk di
ketahui, cara klinis yang telah teruji di atas wajib anda jadikan rujukan agar
terhindar dari kanker ganas.
Sumber / Reference :: http://faktakanker.com/
0 comments:
Post a Comment