OLEH OLEH KHAS ACEH YANG WAJIB DIBAWA PULANG

Seseorang yang memiliki hobi traveler atau berpergian kesuatu tempat yang dianggap baru, tentunya akan terlitas difikirannya sebelum meninggalkan jejak kakinya di daerah tersebut, hal yang paling wajib untuk dipenuhi sebelum kembali kedaerah asal, adalah membawa buah tangan atau oleh-oleh khas dari daerah tersebut sebagai bukti atau kenang-kenangan, baik untuk sanak saudara dan juga tetangga maupun teman-teman.

Nah, jika anda berkunjung kedaerah istimewa aceh yang berbasis syariat islam, oleh-oleh seperti apakah yang wajib anda bawa pulang, berikut beberapa oleh-oleh khas aceh yang wajib anda ketahui sebagai pedoman di dalam berbelanja nantinya:

Oleh Oleh Khas Aceh yang Wajib dibawa Pulang

Tas Aceh

Oleh-oleh pertama yang harus ada masukan kedalam daftar pencarian oleh-oleh khas aceh adalah “tas bordir aceh” selain namanya juga yang telah mendunia karena sampai saat ini masih banyak tas aceh ini diperjual belikan disitus resmi laga handbags dan juga pernah masuk acara oprah show miami, kualitas dan modelnya juga ditadak perlu diragukan lagi, dan yang paling penting jikalau anda membelinya langsung ketempat pembuanya, tentunya anda akan mendapatkan harga yang sangat miring.

Kopi Aceh

Aceh terkenal sebagai Kota penghasil kopi terbaik khususnya kopi gayo arabika dan 1001 Warung Kopi (warkop). Kemudian kopi Aceh ini juga telahtermasyhur hingga ke mancanegara. Rasanya tidak lengkap jikalau pergi ke Aceh jika tidak membeli atau mencicipi kopi Aceh terlebih dahulu, lalu menjadikannya sebagai salah satu oleh-oleh khas untuk keluarga tercinta.

Tidak hanya di Yogjakarta, di Aceh juga punya batik, lho. Model dan motifnya tentu saja sesuai dengan khas daerah Aceh, seperti: motif Pinto Aceh (pintu Aceh), motif Tulak Angen, motif Bungong Jeumpa (bunga Kenanga) dan motif rencong aceh.

Batik Aceh

Disaat anda bepergian ke suatu daerah yang belum pernah anda kunjungi sebelumnya, tentunya keinginan membeli oleh-oleh berupa kaos yang ada ciri khas daerah tersebut pasti terlintas di kepala anda dan menjadi seperti sebuah  keharusan. Di aceh Kaos yang menjadi penanda nyata jika kita sudah pernah melangkahkan kaki ke sebuah tempat di daerah aceh juga ada tersedia saat ini. Biasanya di baju kaos tersebut tertulis nama dari daerah yang kita kunjungi seperti; I Love Aceh, Aceh Lon Sayang, Wajib Keaceh dan lain-lain sebagainnya.

Kaos Aceh Lon sayang

Dari segi makanan khas, aceh juga terkenal dengan keanekaragaman kuliner dan kue khasnya sendiri diantaranya ada dendeng aceh, kue-kue tradisional dan juga bakpianya aceh dari sabang.

Dendeng Aceh

Dendeng Aceh termasuk salah satu oleh-oleh khas dari daerah Aceh yang paling terkenal dan banyak dicari oleh para wisatawan. anda bisa mendapatkannya hampir di semua toko yang menyediakan souvenir aceh.

Salah satu primadona para wisata kuliner di Aceh adalah kue tradisional khas aceh seperti; kue Bhoi, timphan, dodol Kue Adee dan aneka ragam kue kering tradisonal khas Aceh lainnya. Tidak sulit untuk mendapatkannya tersedia hampir disemua toko yang menjajaki souvenir khas aceh.

Kue Khas Aceh

Ketika ke Yogjakarta mungkin kita akan teringat dengan oleh-olehnya bakpia yogya, ya kalau diaceh juga ada yang namanya bakpia yaitu Bakpia Sabang, tetapi Bakpia Sabang ini tidak termasuk ke dalam jenis-jenis kue khas tradisional Aceh.

7 Daftar Oleh-Oleh Kuliner Khas Aceh

Berikut ini 7 Daftar Oleh-Oleh Kuliner Khas Aceh yang saya coba ambil dari kabarmaya.co.id :

Kue Timphan

Reza mengatakan, ada kue khas Aceh yang tak boleh dilewatkan untuk dibawa pulang. Namanya kue timphan yang terbuat dari tepung ketan yang ditambah isi pisang raja atau labu yang dibungkus kulit daun pisang.

Jika ingin membeli kue timphan, wisatawan bisa menemukan di warung-warung kopi dan toko-toko kue tradisional di Banda Aceh. Salah satu tempat yang menjual kue timphan adalah di warung kopi Solong Ule Kareng, Banda Aceh. Harga kue timphan dengan aneka isi seperti srikaya, labu, dan durian dijual mulai dari harga Rp 2.000.

Ayam tangkap

Oleh-oleh kue tradisonal atau khas Aceh mungkin tergolongmainstream. Nah, cobalah untuk membawa pulang sajian ayam tangkap untuk disantap bersama keluarga.

Reza mengatakan, ayam tangkap adalah kuliner ayam kampung goreng yang dimasak dengan rempah-rempah, kari ayam, dan juga daun pandan. Ia mengambarkan rasa yang bisa dinikmati dari kuliner ayam tangkap ini adalah renyah dan gurih karena proses penyerapan bumbu ke daging.

Rumah Makan Aceh Rayeuk sendiri beralamat di Jalan Teungku Imum Leung Bata Nomor 33, Lamseupeung, Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Aceh.

Kue Adee Meureudu

Satu penganan yang direkomendasikan untuk dibawa pulang saat pergi ke Aceh adalah Kue Adee Meureudu. Reza mengatakan, kue tersebut populer di Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya tetapi banyak dijual kemasan di Aceh.

Wisatawan bisa menemukan penganan kue Ade Meureudu di Sentra Oleh-Oleh di Jalan Banda Aceh-Lhoknga Desa Lampisang, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar. Selain itu, wisatawan juga bisa menemukan di daerah Lambaro, Aceh Besar dan harga yang ditawarkan adalah Rp 16.000 – Rp 17.000.

Dendeng Aceh

Dendeng Aceh bisa jadi pilihan untuk disantap bersama di kota asal setelah liburan di Aceh. Reza mengatakan, dendeng Aceh terbuat dari daging sapi yang diiris tipis, dikeringkan, dan dicampur olahan rempah dan bumbu tradisional.

Dedeng Aceh bisa di temui di toko-toko dendeng yang berada di jalan Chik Ditiro Banda Aceh atau di Pasar Aceh di Peunayong. Wisatawan bisa membawa pulang Dendeng Aceh yang telah dikemas ke dalam kotak.

Kopi Aceh

Belum sah ke Aceh jika belum mencoba kopi Aceh. Wisatawan juga bisa memboyong kopi Aceh Gayo untuk dijadikan oleh-oleh.

Reza menyebutkan, tempat untuk membeli oleh-oleh kopi yang terbilang banyak dikenal adalah Ulee Kareng yang berlokasi di Jalan Lamreung Nomor 2, Banda Aceh. Selain itu, kopi Aceh Gayo juga bisa ditemukan di sentra oleh-oleh lainnya di sepanjang jalan Lamreung atau di sekitar kota Aceh.

Bakpia Aceh

Bakpia tak hanya di Yogyakarta. Di Aceh pun Anda bisa menemukan bakpia. Uniknya, wisatawan bisa datang ke pabrik pembuatan bakpia untuk membeli oleh-oleh tersebut.

Jika tak mau repot-repot pergi ke Sabang, Anda bisa juga menemukan di Kota Banda Aceh. Wisatawan bisa menuju toko-toko kelontong di sekitar Masjid Raya Baiturrahman.

Kue bhoi

Kue bhoi disebut juga sebagai kue ikan karena bentuknya dicetak menyerupai ikan. Reza mengatakan, kue bhoi bisa ditemukan di seluruh wilayah Aceh dan banyak dipasarkan di daerah.

Jika ingin membeli kue bhoi, harga yang ditawarkan berkisar Rp 8.000 untuk kemasan plastik berisi empat buah. Harga bervariasi bergantung jumlah kue yang diinginkan.

Sumber

Sumber